10 Langkah Lengkap Cara Mengecek Kesegaran Baking Powder (Dengan Gambar)
caramengeceknya.blogspot.com - Gemar membuat kue? Jika iya, tentu Anda sudah tahu bahwa baking powder adalah salah satu bahan pengembang yang kerap dicampurkan ke dalam beraneka jenis adonan keik, kukis, es krim, hingga bakso! Sayangnya, kesegaran baking powder tidak bertahan selamanya, dan ketika telah kedaluwarsa, reaksi kimia yang seharusnya terjadi pun tidak akan maksimal. Alhasil, kudapan yang Anda buat tidak akan bisa mengembang sempurna. Jika disimpan dengan benar, baking powder bisa bertahan selama kurang lebih satu tahun. Jika usia baking powder di lemari dapur Anda telah melebihi jangka waktu tersebut, sebaiknya cek kesegarannya sebelum mencampurkannya ke dalam adonan.
Mengecek Kesegaran Baking Powder
Didihkan air secukupnya. Pertama-tama, isi ketel listrik atau cerek dengan air keran hingga mencapai garis batas minimumnya. Meski Anda hanya membutuhkan sekitar 120 ml air panas untuk mengecek kesegaran baking powder, tetaplah mengisi ketel atau cerek hingga mencapai batas minimumnya agar suhu yang terlampau panas tidak berisiko merusak ketel atau cerek. Kemudian, nyalakan ketel atau kompor, dan didihkan air.
Jangan menggunakan lebih banyak air daripada yang sesungguhnya diperlukan agar energi ketel tidak terbuang untuk memanaskan kelebihan airnya.
Tuangkan baking powder secukupnya ke dalam mangkuk. Masukkan sekitar 1 sdt. baking powder ke dalam mangkuk, gelas, atau wadah tahan panas lain. Setelah air mendidih, segeralah menuangkannya ke dalam mangkuk berisi baking powder. Itulah mengapa, Anda harus menggunakan wadah tahan panas yang tidak akan rusak atau pecah ketika disiram dengan air mendidih.
Jika ingin, Anda juga bisa menggunakan metode yang sama untuk mengecek kesegaran soda kue.
Takar dan tuangkan air. Setelah air mendidih, segeralah menuangkannya ke dalam gelas takar khusus. Kemudian, dengan sangat berhati-hati, tuangkan air dalam gelas takar ke dalam mangkuk berisi baking powder.
Untuk mengecek kesegaran soda kue, alih-alih baking powder, tambahkan 1 sdt. cuka putih ke dalam air yang telah mendidih sebelum menuangkannya ke mangkuk berisi soda kue. Kadar asam dalam cuka akan bereaksi jika terkena soda kue, dan mampu mengaktifkan soda kue yang masih segar.
Amati jumlah gelembung yang muncul. Baking powder masih segar dan layak untuk digunakan jika mengeluarkan gelembung dan bunyi berdesis ketika disiram dengan air mendidih. Suara berdesis sendiri mengindikasikan bahwa kondisi baking powder masih segar dan layak untuk digunakan sebagai bahan pengembang.
Semakin banyak gelembung yang dihasilkan, semakin segar pula kondisi baking powder Anda.
Membuat Pengganti Baking Powder
Campurkan soda kue dengan cream of tartar. Sejatinya, baking powder memang merupakan soda kue yang dicampurkan dengan zat asam kering. Oleh karena itu, jika baking powder yang Anda miliki tidak lagi segar, cobalah mencampurkan 1 sdt. soda kue dengan 2 sdt. cream of tartar untuk menghasilkan sekitar 1 sdm. baking powder.
Jika membutuhkan baking powder dalam jumlah yang lebih banyak, cobalah mencampurkan soda kue dan cream of tartar dengan perbandingan 1:2, lalu simpan sisanya dalam wadah kedap udara.
Campurkan soda kue dengan buttermilk. Bahan asam lain yang bisa digunakan untuk mengubah soda kue menjadi baking powder adalah buttermilk. Untuk membuatnya, Anda hanya perlu mencampurkan ½ sdt. soda kue dengan 120 ml buttermilk. Opsi alternatif ini cocok untuk digunakan pada resep yang memang membutuhkan buttermilk, seperti:
Panekuk
muffin
Biskuit
Omongan
Tepung pelapis
donasi
Campurkan soda kue dengan perasan lemon atau cuka. Keduanya mengandung zat asam yang dapat membantu mengaktifkan soda kue dan mengubahnya menjadi baking powder. Untuk membuatnya, Anda hanya perlu mencampurkan ¼ sdt. soda kue dengan 1 sdt. perasan lemon atau cuka, yang hasilnya setara dengan 1 sdt. baking powder.
Jika baking powder dibuat menggunakan resep ini, jangan lupa mengurangi porsi cairan lain yang tertera pada resep dengan takaran yang sama. Misalnya, jika Anda membuat 2 sdt. baking powder dari campuran soda kue dan perasan lemon, kurangi pula takaran susu sebanyak 2 sdt.
Menyimpan Baking Powder
Simpan baking powder dalam wadah kedap udara. Jika disimpan dengan benar, kesegaran baking powder tetap akan baik selama 18 bulan atau bahkan lebih. Untuk itu, jangan lupa menyimpan baking powder dalam wadah kedap udara agar tidak terkena paparan oksigen. Beberapa jenis wadah yang baik untuk digunakan:
Mason jar atau toples kaca berpenutup
Wadah kaca atau plastik yang memiliki penutup
Kaleng logam atau keramik yang memiliki penutup
Tingkatkan usia baking powder dengan menyimpannya di tempat yang kering. Jika terpapar kelembapan, baking powder bisa menggumpal dan berkurang efektivitasnya. Oleh karena itu, jangan lupa menyimpan baking powder di tempat yang kering dan sejuk, seperti di meja dapur, lemari, atau area lain yang bebas dari kelembapan. Dengan alasan yang sama, sebaiknya jangan menyimpan baking powder di ruang bawah tanah yang lembap, di bawah wastafel, atau di area yang rentan terkena tetesan atau bocoran air.
Sejatinya, udara yang lembap mengandung air, ragi, dan elemen lain. Seluruh elemen itulah yang dapat mengubah komposisi kimiawi dalam baking powder. Alhasil, semakin tinggi tingkat kelembapan dalam baking powder, semakin berkurang pula efektivitasnya.
Letakkan wadah baking powder di tempat yang sejuk. Cara lain untuk memaksimalkan usia baking powder adalah dengan menyimpannya di tempat yang tidak terpapar suhu panas berlebih. Secara khusus, suhu yang terlalu panas dapat mengaktifkan baking powder, terutama jika bahan pengembang tersembut tidak disimpan di tempat yang kering, seperti di area yang tidak berdekatan dengan oven atau kompor.
Komentar
Posting Komentar